MAKALAH FISIKA "GERAK PARABOLA"


MAKALAH FISIKA TENTANG GERAK PARABOLA


DAFTAR ISI
Hal
KATA PENGANTAR..................................................................................................          i
DAFTAR ISI..................................................................................................................          ii
BAB I PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang.................................................................................................          1
B.     Rumusan Masalah............................................................................................          2
C.     Tujuan Penulisan Makalah...............................................................................          2
D.    Manfaat Penulisan Makalah.............................................................................          2
BAB II PEMBAHASAAN
A.    Pengertian Gerak Parabola dan Fungsinya.....................................................          3
B.     Fenomena Gerak Parabola Secara Sistematis..................................................          4
C.     Gambar Gerak  Parabola.................................................................................          5
D.    Jenis-jenis Gerak Parabola...............................................................................          6
E.     Persamaan khusus Gerak Parabola..................................................................          7
E.1.Waktu untuk mencapai titik tertinggi ......................................................          8
E.2.Tinggi  Maksimum MUM(H) ..................................................................          9
E.3.Komponen Gerak pada sumbu (Y) ..........................................................        10
BAB III PENUTUP
A.    Kesimpulan.....................................................................................................       11
B.     Saran...............................................................................................................       11
DAFTAR PUSTAKA





BAB I
PENDAHULUAN
A.   PENGERTIAN  GERAK PARABOLA
Gerak Parabola (Perpaduan GLB dan GLBB) Gerak parabola adalah gerak yang membentuk sudut tertentu terhadap bidang horizontal. Pada gerak parabola, gesekannya diabaikan, dan gaya yang bekerja padanya hanyalah gaya berat atau percepatan gravitasinya saja.
Gerak yang lintasannya berbentuk parabola disebut gerak parabola. Contoh umum gerak parabola adalah gerak benda yang dilemparkan ke atas membentuk sudut tertentu terhadap permukaan tanah. Gerak parabola dapat dipandang dalam dua arah, yaitu arah vertikal (sumbu-y) yang merupakan gerak lurus berubah beraturan (GLBB),dengan arah horizontal (sumbu-x) yang merupakan gerak lurus beraturan (GLB).Siapa saja waktu SMA pernah belajar fisika kinematika, tentu masih ingat tentang Gerak Parabola. Biasanya yang paling sering ditanya dalam ujian adalah jarak dan tinggi maksimum dari benda yang dilempar. Namun bagaimana jika yang ditanya adalah panjang lintasan maksimum yang dilalui benda?
Lintasan Gerak Parabola dalam Koordinat Cartesian

Untuk menjawab pertanyaan tersebut maka penulis menulisnya dalam makalah sederhana. Berikut adalah kutipan dari artikel yang saya dapat dari internet.Dalam analisis gerak parabola sering diperhitungkan bagaimana cara untuk mendapatkan jarak maksimum. Perumusannya yaitu dengan mengatur arah kecepatan dengan sudut terhadap sumbu hori     zontal.
BAB II
PEMBAHASAN TENTANG GERAK PARABOLA
A.  PENGERTIAN GERAK  PARABOLA
        Gerak Parabola (Perpaduan GLB dan GLBB) Gerak parabola adalah gerak yang membentuk sudut tertentu terhadap bidang horizontal. Pada gerak parabola,gesekannya diabaikan,dan gaya yang bekerja hanya gaya berat atau percepatan gravitasinya saja. Gerak yang lintasannya berbentuk parabola disebut gerak parabola. Contoh umum gerak parabola adalah gerak benda yang dilempar ke atas membentuk sudut tertentu terhadap permukaan tanah. Gerak parabola dapat dipandang dalam dua arah, yaitu arah vertikal (sumbu-y) yang merupakan gerak lurus berubah beraturan (GLBB), dan arah horizontal (sumbu-x) yang merupakan gerak lurus beraturan (GLB).
Fungsi gerak parabola Fungsi dari gerak parabola cukup banyak pertama fungsi dari gerak parabola misalnya dalam kemiliteran yaitu pada saat menembakan rudal maupun mortir yaitu membantu rudal untuk bisa mencapai tempat lawan dengan gerakan benda berbentuk parabola ketika diberikan kecepatan awal dari ketinggian tertentu dengan sudut tetap terhadap garis horisontal sehingga dapat mencapai tempat tertentu dan menembakan ke arah yang benar atau mencapai tempat yang diinginkan rudal ataupun mortir tersebut.
B.     FENOMENA GERAK PARABOLA SECARA SISTEMATIS
Pada pokok bahasan Gerak Lurus, baik GLB dan GLBB kita telah membahas gerak benda dalam satu dimensi, ditinjau dari perpindahan, kecepatan dan percepatan. Kali ini kita mempelajari gerak dua dimensi di dekat permukaan bumi yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari.
Pernakah anda menonton pertandingan sepak bola? walaupun hanya melalui Televisi. Gerakan bola yang ditendang oleh para pemain sepak bola kadang berbentuk melengkung. Mengapa bola bergerak dengan cara demikian ?
Selain gerakan sepak,bola banyak sekali contoh gerakan parabola yang kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Diantaranya adalah gerak bola volly, gerakan bola basket, bola tenis, bom yang dijatuhkan serupa dengan gerak parabola.untuk contoh-contoh lain dapat kita temukan sendiri. Apabila di amati secara saksama, benda-benda yang melakukan gerak parabola selalu memiliki lintasan berupa lengkungan.Benda-benda yang bergerak seperti gerak pearabola dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu:1.benda tersebut bergerak karena ada gaya yang diberikan. Gaya Pada kesempatan ini,belum menjelaskan bagaimana proses benda-benda tersebut dilemparkan, ditendang dan diberi gaya pada umumnya. Kita hanya memandang gerakan benda tersebut setelah dilemparkan dan bergerak bebas di udara hanya dengan pengaruh daripadah gravitasi.2.seperti pada Gerak Jatuh Bebas, benda-benda yang melakukan gerak parabola dipengaruhi oleh gravitasi, yang berarah ke bawah menuju pusat bumi dengan besar g = 9,8 m/s2.3. hambatan atau gesekan udara. Setelah benda tersebut benda tersebut diberikan kecepatan awal hingga bergerak, maka selanjutnya gerakannya bergantung kepada gravitasi atau gesekan pada hambatan udara. Karena kita menggunakan model ideal, maka dalam menganalisis gerak parabola selalu berpengaruh terhdap gravitasi.
            Menurut Galileo’s
1. Untuk persamaan parabola y² = px
- Jika p > 0, parabola terbuka ke kanan
- Jika p < 0, parabola terbuka ke kiri
2. Untuk parabola yang mempunyai F(0,p) dan direktrik y = -p, persamaan parabola x² = py
- Jika p > 0, parabola terbuka keatas
- Jika p < 0, parabola terbuka kebawah

C.    JENIS-JENIS GERAK PARABOLA

1.      Gerakan benda berbentuk parabola ketika diberikan kecepatan awal dengan sudut teta terhadap garis horisontal, sebagaimana tampak pada gambar di bawah. Dalam kehidupan sehari-hari terdapat banyak gerakan benda yang berbentuk demikian.diantarany gerak bola basket yang dilemparkan secara vertikal, gerakan bola tenis, gerakan bola volly, gerakan lompat jauh dan gerakan peluru yang ditembakan dari permukaan bumi menuju titik tertentu.

2.      Gerakan benda berbentuk parabola ketika diberikan kecepatan awal pada ketinggian tertentu dengan arah sejajar horisontal, sebagaimana tampak pada gambar di bawah. Beberapa contoh gerakan jenis ini yang kita temui dalam kehidupan sehari-hari, meliputi gerakan bom yang dijatuhkan dari pesawat atau benda yang dilemparkan ke bawah dari ketinggian tertentu.

3.      Gerakan benda berbentuk parabola ketika diberikan kecepatan awal dari ketinggian tertentu dengan sudut teta terhadap garis horisontal, sebagaimana tampak pada gambar di bawah ini:

D.    PERSAMAAN KHUSUS GERAK PARABOLA

 
1.      WAKTU UNTUK MENCAPAI TITIK TERTINGGI
Pada saat benda melakukan gerak parabola sampai mencapai titik tertinggi, kecepatan benda pada komponen vertikal (sumbu-y) vy = 0
vy = v0y gtAB
0 = v0 sin α – gtAB
gtAB = v0 sin α
 
2.      TINGGI MAKSIMUM(H)
Tinggi maksimum benda yang melakukan gerak parabola dapat ditentukan dari penurunan persamaan di atas adalah sebagai berikut.

dikuadratkan menjadi
                                  
3.      KOMPONEN GERAK PADA SUMBU (Y)
karena dipengaruhi percepatan grafitasi maka kecepatan pada arah ini akan selalu berubah. adapun nilai kecepatan pada arah vertikal yang terjadi setiap saat adalah :
Rumus Gerak Parabola
Gerak pada sumbu x = Vox. t
Gerak pada sumbu y = Vy = g. t
                              
Keterangan :
x = Jarak jangkauan benda(m/s)                                  t= waktu(m/s)
Vox = Kecepatan awal pada sumbu x                                    Vo =kecepatan awal(m/s)
Vy = Kecepatan benda pada sumbu y                        h=tinggi(m)
            g = percepatan gravitasi                                              

BAB III
PENUTUP


A.    KESIMPULAN
            Dari pembahasan yang telah penulis paparkan dalam makalah ini.maka dapat penulis simpulkan bahwa,parabola adalah gerak yang membentuk sudut tertentu terhadap bidang horizontal. Pada gerak parabola yang gesekannya diabaikan, dan gaya yang bekerja hanya gaya berat atau percepatan gravitasinya saja.1.Gerak parabola adalah gerak benda yang dilemparkan ke atas membentuk sudut tertentu terhadap permukaan tanah.2. Gerak parabola dapat dipandang dalam dua arah, yaitu arah vertikal (sumbu-y) yang merupakan gerak lurus berubah beraturan (GLBB), dan arahhorizontal(sumbu-x) yang merupakan gerak lurus beraturan (GLB).
3.persamannya x =Vox.t        
                         y =Vy = g.t
 
dengan waktu yang di gunakan adalah(t).h=tinggi,g=gaya,x=jarak jangkauan benda,Vox=kecepatan awal pada sumbu x,Vy=kecepatan benda pada sumbu y.  
1.      benda tersebut bergerak karena ada gaya yang diberikan. Mengenai Gaya dilemparkan dan sebagainya.Kita hanya memandang gerakan benda tersebut setelah dilemparkan dan bergerak bebas di udara,itu semua terjadi hanya dengan pengaruh gravitasi.
2.      seperti pada Gerak Jatuh Bebas, benda-benda yang melakukan gerak parabola dipengaruhi oleh gravitasi, yang berarah ke bawah menuju (pusat bumi) dengan besar g = 9,8 m/s2.
3.      Hambatan atau gesekan udara. Setelah benda tersebut ditendang, dilempar atau dengan kata lain benda tersebut diberikan kecepatan awal hingga bergerak, maka gerakannya akan bergantung pada gaya gravitasi, Karena kita menggunakan model ideal, maka dalam menganalisis gerak parabola yang berpengaruh terhadap benda adalah gaya gravitasi.

B.     SARAN
Adapun saran yang dapat penulis berikan adalah Agar pembaca biasa mengetahui apa yang di maksud dgan gerak parabola dan bagaimna bentuk dari gerak parabola beserta rumus dasar dari gerak parabola.dihrapakan juga kepda pembaca untuk  memberikan masukan terhadap makalah yang telah di buat, meskipun masih sangat jauh dalam menuju kesempurnaan.

DAFTAR PUSTAKA
PUSTAKAGiancolli, Dauglas C.2001.Fisika Edisi v jilid II. Jakarta: Erlangga
Halliday dan Resnick dkk.1997. Fisika jilid 2 Edisi 3. Jakarta : Erlanggahttp://id.
wikipedia.org/w/index.php?title Gerak Parabola=5250454”
http//.www.google.Gerak Parabola.co.idZaelani,Ahmad.2006. Fisika Until SMA/MA.Bandung: CV.YRAMAWIDYA





Comments

  1. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  2. makasih artikelnya admin, klo sempet mampir ke blog saya ya :) www.artikelpandai.com

    ReplyDelete
  3. Thank you, matur suwun moga barokah ilmunya ya kak...
    REPLY

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

(Makalah) Bentuk-Bentuk Organisasi

Fungsi arccos, arcsin, arctan dalam excel 2010